Amanda Manopo ke Banyuwangi 'Keluarganya jadi Komunis'
Banjarpos - Amanda Manopo jalani syuting di Banyuwangi bersama para lawan mainnya untuk film Kupu-kupu Kertas.
Tampaknya Amanda Manopo cukup senang untuk berada di Banyuwangi, Jawa Timur.
Perjalanannya menuju kota Banyuwangi sempat diabadikan oleh akun instagram @amandamanopoupdatesz, Jumat (18/8/2023).
Ia bersama lawan mainnya kompak berfoto selfie sebelum melakukan penerbangan dengan pesawat.
"Dadada polusi," tulisan yang tersemat di story instagram.
Dengan gaya santainya, Amanda Manopo kenakan jaket berwarna merah muda dan celana jeans.
Ia melengkapi penampilannya dengan memakai kacamata hitam saat selfie di bawah terik matahari.
Kepergiannya ke Kota Banyuwangi turut mengajak asistennya, Ichan Virgo.
Gaya santai bukan hanya ditunjukkan oleh Amanda Manopo.
Rekannya seperti Ayu Laksmi, Fajar Nugra, Chicco Kurniawan, Seroja Hafiedz, dan Samo Rafael juga kenakan outfit kaos.
Mereka juga tampak tak membawa banyak barang kecuali satu koper dan tas punggung.
Keberangkatan mereka dijadwalkan kemarin, Jumat (18/8/2023).
Kepergian para pemain Kupu-Kupu kertas tersebut bukan semata-mata untuk liburan.
Melainkan menjalani syuting di hari pertama.
"#KupuKupuKertas semangat syuting Day 1 kesayangan," tulis story instagram @amandamanopoupdatsz, Sabtu (19/8/2023).
Seperti yang diketahui Amanda Manopo kini tengah disibukkan sebagai bintang utama.
Setelah membintangi Film Indigo bersama Aliando Syarief, Amanda didapuk sebagai lawan main Reza Arab hingga Chicco Kurniawan di Kupu-Kupu Kertas.
Film yang berlatar Banyuwangi tahun 1965 itu berkisah tentang Ikhsan yang berasal dari keluarga NU.
Ia menjalin kedekatan dengan wanita bernama Ning yang berasal dari anggota PKI yang diperankan oleh Amanda.
Awalnya Ikhsan tidak peduli dengan perbedaan latar belakang dari wanita yang ia cintai.
Sampai akhirnya, keluarga Ikhsan menjadi salah satu korban pembantaian.
Peran Ning yang dimainkan oleh Amanda Manopo sempat membuat aktris muda itu bingung.
Terlebih saat ia harus berperan sebagai simpatisan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Peran yang cukup sensitif tersebut membuat Amanda Manopo awalnya takut dan khawatir.
Namun akhirnya ia menerima peran tersebut untuk mengajak generasi muda lebih mengetahui yang terjadi di tahun 1965.
Sedangkan Reza Arap untuk pertama kalinya berakting sebagai lawan main Amanda.
Reza Arap ditunjuk perankan karakter antagonis bernama Muso yang merupakan kaki tangan karakter yang diperankan Iwa K.
Rapper Iwa K dan Reza Arap Oktovian akan bergabung menjadi pemeran film yang disutradarai oleh Emil Heradi ini.
Baca Juga : Rizky Billar Jelaskan Penyakit Hernia Inguinalis yang Diidap Anaknya
Film Kupu-Kupu Kertas akan menjadi projek film kedua yang dijalankan Amanda Manopo di tahun 2023 ini.
Sebelumnya, Amanda Manopo baru saja menyelesaikan syuting Film Indigo bersama Aliando Syarief dan Sara Wijayanto.
Film Kupu-Kupu Kertas juga akan menjadi genre film yang berbeda dari film-film yang telah dibintangi Amanda Manopo sebelumnya.
Di samping itu, saat ini Amanda Manopo juga tengah menjalani syuting sinetron lagi setelah hengkang dari Ikatan Cinta.
Ia bergabung dengan Sinetron Cinta Tanpa Karena dan berperan sebagai anggota pasukan khusus.
Amanda Manopo akui banyak pertimbangan terima tawaran bintangi Film Kupu-Kupu Kertas.
Melansir YouTube Kompascom Hype, Senin (10/7/2023), Amanda Manopo akui banyak pertimbangan hingga akhirnya menerima tawaran untuk membintangi film bergenre nasionalis ini.
"Pertimbangannya sangat banyak sekali," ujar Amanda Manopo.
Amanda Manopo pun mengungkap satu per satu hal yang jadi pertimbangannya hingga akhirnya menerima tawaran itu.
Aktris 23 tahun itu menyebut bahwa alur cerita dan sutradara menjadi hal yang ia pertimbangkan.
Selain itu, pemeran lain turut menjadi salah satu pertimbangan Amanda Manopo mau menerima tawaran bintangi Film Kupu-Kupu Kertas.
"Pertama lewat dari jalur cerita, terus sutradara, terus pemain-pemain yang akan bekerja sama," sebut Amanda Manopo.
Amanda Manopo mempertimbangkan beberapa hal itu bukan tanpa alasan.
Ia merasa bahwa cerita dalam film yang akan dibintanginya itu cukup sensitif.
Baca Juga : Jleb! Anak Tanyakan Siapa Sosok Tato di Punggungnya, Rendy Kjaernett Auto BersimpuhJleb! Anak Tanyakan Siapa Sosok Tato di Punggungnya, Rendy Kjaernett Auto Bersimpuh
"Karena kan pasti dengan jalur cerita seperti ini kan kita nggak boleh ambil main pilih-pilih aja kan, karena sensitif sekali," ujar Amanda Manopo.
Film Kupu-Kupu Kertas diketahui bercerita soal tragedi Banyuwangi di tahun 1965 terkait G30S-PKI.
Amanda Manopo yang berperan sebagai Ning itu merupakan seorang simpatisan PKI.
Namun di balik itu, ia sebelumnya tak tahu menahu soal tragedi yang akan diangkat dalam film yang dibintanginya itu.
"Apalagi milenial dan saya pun, pas ditanya 'tahu 30S-PKI nggak, apa yang terjadi?' pasti jawaban saya nggak tahu, gitu," jelas Amanda Manopo.
Dari rasa ketidaktahuannya itu, Amanda Manopo pun tertarik untuk mengambil tawaran sebagai salah satu bintang film Kup-Kupu Kertas.
Ia menyebut bahwa lewat projek film keduanya di tahun 2023 ini, Amanda Manopo bertemu dengan orang-orang yang hebat.
Amanda Manopo akan beradu akting dengan Chicco Kurniawan dan Reza Arap Oktovian. Chicco Kurniawan akan berperan sebagai Ikhsan, sementara Reza Oktovian akan berperan sebagai Muso.
Mantan lawan main Arya Saloka itu akan disandingkan dengan Chicco Kurniawan dalam penggarapan film yang bertemakan sejarah Indonesia.
Amanda Manopo akan berperan sebagai wanita bernama Ning, seorang simpatisan PKI (Partai Komunis Indonesia).
Film yang mengangkat cerita mengenai tragedi di Banyuwangi taghun 1965 tersebut menceritakan Ning yang menjalin hubungan dengan seroang laki-laki bernama Ikhsan.
Ikhsan yang merupakan seorang anak laki-laki dari keluarga Nahdlatul Ulama sangat mencintai Ning sebagai pasangannya.
Meskipun Ning dan Ikhsan mempunyai latar belakang yang berbeda namun cinta dan kasih sayang Ikhsan tak pernah pudar untuk Ning.
Namun suatu hal mengubah segalanya setelah salah satu anggota keluarganya menjadi korban pembantaian oleh PKI.
Kejadian tersebut membuat Ikhsan bimbang dan dilema mengenai perasaanya.
Hubungannya dengan Ning seketika dipenuhi dengan rasa amarah, sedih, hingga kesal.
Namun di sisi lain perasaan cintanya seolah tak bisa lepas dari Ning.
Sumber : lampung.tribunnews.com
Tampaknya Amanda Manopo cukup senang untuk berada di Banyuwangi, Jawa Timur.
Perjalanannya menuju kota Banyuwangi sempat diabadikan oleh akun instagram @amandamanopoupdatesz, Jumat (18/8/2023).
Ia bersama lawan mainnya kompak berfoto selfie sebelum melakukan penerbangan dengan pesawat.
"Dadada polusi," tulisan yang tersemat di story instagram.
Dengan gaya santainya, Amanda Manopo kenakan jaket berwarna merah muda dan celana jeans.
Ia melengkapi penampilannya dengan memakai kacamata hitam saat selfie di bawah terik matahari.
Kepergiannya ke Kota Banyuwangi turut mengajak asistennya, Ichan Virgo.
Gaya santai bukan hanya ditunjukkan oleh Amanda Manopo.
Rekannya seperti Ayu Laksmi, Fajar Nugra, Chicco Kurniawan, Seroja Hafiedz, dan Samo Rafael juga kenakan outfit kaos.
Mereka juga tampak tak membawa banyak barang kecuali satu koper dan tas punggung.
Keberangkatan mereka dijadwalkan kemarin, Jumat (18/8/2023).
Kepergian para pemain Kupu-Kupu kertas tersebut bukan semata-mata untuk liburan.
Melainkan menjalani syuting di hari pertama.
"#KupuKupuKertas semangat syuting Day 1 kesayangan," tulis story instagram @amandamanopoupdatsz, Sabtu (19/8/2023).
Seperti yang diketahui Amanda Manopo kini tengah disibukkan sebagai bintang utama.
Setelah membintangi Film Indigo bersama Aliando Syarief, Amanda didapuk sebagai lawan main Reza Arab hingga Chicco Kurniawan di Kupu-Kupu Kertas.
Film yang berlatar Banyuwangi tahun 1965 itu berkisah tentang Ikhsan yang berasal dari keluarga NU.
Ia menjalin kedekatan dengan wanita bernama Ning yang berasal dari anggota PKI yang diperankan oleh Amanda.
Awalnya Ikhsan tidak peduli dengan perbedaan latar belakang dari wanita yang ia cintai.
Sampai akhirnya, keluarga Ikhsan menjadi salah satu korban pembantaian.
Peran Ning yang dimainkan oleh Amanda Manopo sempat membuat aktris muda itu bingung.
Terlebih saat ia harus berperan sebagai simpatisan Partai Komunis Indonesia (PKI).
Peran yang cukup sensitif tersebut membuat Amanda Manopo awalnya takut dan khawatir.
Namun akhirnya ia menerima peran tersebut untuk mengajak generasi muda lebih mengetahui yang terjadi di tahun 1965.
Sedangkan Reza Arap untuk pertama kalinya berakting sebagai lawan main Amanda.
Reza Arap ditunjuk perankan karakter antagonis bernama Muso yang merupakan kaki tangan karakter yang diperankan Iwa K.
Rapper Iwa K dan Reza Arap Oktovian akan bergabung menjadi pemeran film yang disutradarai oleh Emil Heradi ini.
Baca Juga : Rizky Billar Jelaskan Penyakit Hernia Inguinalis yang Diidap Anaknya
Film Kupu-Kupu Kertas akan menjadi projek film kedua yang dijalankan Amanda Manopo di tahun 2023 ini.
Sebelumnya, Amanda Manopo baru saja menyelesaikan syuting Film Indigo bersama Aliando Syarief dan Sara Wijayanto.
Film Kupu-Kupu Kertas juga akan menjadi genre film yang berbeda dari film-film yang telah dibintangi Amanda Manopo sebelumnya.
Di samping itu, saat ini Amanda Manopo juga tengah menjalani syuting sinetron lagi setelah hengkang dari Ikatan Cinta.
Ia bergabung dengan Sinetron Cinta Tanpa Karena dan berperan sebagai anggota pasukan khusus.
Amanda Manopo akui banyak pertimbangan terima tawaran bintangi Film Kupu-Kupu Kertas.
Melansir YouTube Kompascom Hype, Senin (10/7/2023), Amanda Manopo akui banyak pertimbangan hingga akhirnya menerima tawaran untuk membintangi film bergenre nasionalis ini.
"Pertimbangannya sangat banyak sekali," ujar Amanda Manopo.
Amanda Manopo pun mengungkap satu per satu hal yang jadi pertimbangannya hingga akhirnya menerima tawaran itu.
Aktris 23 tahun itu menyebut bahwa alur cerita dan sutradara menjadi hal yang ia pertimbangkan.
Selain itu, pemeran lain turut menjadi salah satu pertimbangan Amanda Manopo mau menerima tawaran bintangi Film Kupu-Kupu Kertas.
"Pertama lewat dari jalur cerita, terus sutradara, terus pemain-pemain yang akan bekerja sama," sebut Amanda Manopo.
Amanda Manopo mempertimbangkan beberapa hal itu bukan tanpa alasan.
Ia merasa bahwa cerita dalam film yang akan dibintanginya itu cukup sensitif.
Baca Juga : Jleb! Anak Tanyakan Siapa Sosok Tato di Punggungnya, Rendy Kjaernett Auto BersimpuhJleb! Anak Tanyakan Siapa Sosok Tato di Punggungnya, Rendy Kjaernett Auto Bersimpuh
"Karena kan pasti dengan jalur cerita seperti ini kan kita nggak boleh ambil main pilih-pilih aja kan, karena sensitif sekali," ujar Amanda Manopo.
Film Kupu-Kupu Kertas diketahui bercerita soal tragedi Banyuwangi di tahun 1965 terkait G30S-PKI.
Amanda Manopo yang berperan sebagai Ning itu merupakan seorang simpatisan PKI.
Namun di balik itu, ia sebelumnya tak tahu menahu soal tragedi yang akan diangkat dalam film yang dibintanginya itu.
"Apalagi milenial dan saya pun, pas ditanya 'tahu 30S-PKI nggak, apa yang terjadi?' pasti jawaban saya nggak tahu, gitu," jelas Amanda Manopo.
Dari rasa ketidaktahuannya itu, Amanda Manopo pun tertarik untuk mengambil tawaran sebagai salah satu bintang film Kup-Kupu Kertas.
Ia menyebut bahwa lewat projek film keduanya di tahun 2023 ini, Amanda Manopo bertemu dengan orang-orang yang hebat.
Amanda Manopo akan beradu akting dengan Chicco Kurniawan dan Reza Arap Oktovian. Chicco Kurniawan akan berperan sebagai Ikhsan, sementara Reza Oktovian akan berperan sebagai Muso.
Mantan lawan main Arya Saloka itu akan disandingkan dengan Chicco Kurniawan dalam penggarapan film yang bertemakan sejarah Indonesia.
Amanda Manopo akan berperan sebagai wanita bernama Ning, seorang simpatisan PKI (Partai Komunis Indonesia).
Film yang mengangkat cerita mengenai tragedi di Banyuwangi taghun 1965 tersebut menceritakan Ning yang menjalin hubungan dengan seroang laki-laki bernama Ikhsan.
Ikhsan yang merupakan seorang anak laki-laki dari keluarga Nahdlatul Ulama sangat mencintai Ning sebagai pasangannya.
Meskipun Ning dan Ikhsan mempunyai latar belakang yang berbeda namun cinta dan kasih sayang Ikhsan tak pernah pudar untuk Ning.
Namun suatu hal mengubah segalanya setelah salah satu anggota keluarganya menjadi korban pembantaian oleh PKI.
Kejadian tersebut membuat Ikhsan bimbang dan dilema mengenai perasaanya.
Hubungannya dengan Ning seketika dipenuhi dengan rasa amarah, sedih, hingga kesal.
Namun di sisi lain perasaan cintanya seolah tak bisa lepas dari Ning.
Sumber : lampung.tribunnews.com
Post a Comment for "Amanda Manopo ke Banyuwangi 'Keluarganya jadi Komunis'"